Penerapan Model Pembelajaran Realistic Mathemathic Education (RMA) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas V SD Negeri 03 Mamben Lauk
DOI:
https://doi.org/10.55681/nusra.v5i2.2790Keywords:
Realistic Mathematical Education Learning Model, Critical Thinking Skills, Classroom Action ResearchAbstract
This research was motivated by the method used in teaching mathematics that did not involve students, and the teacher did not link the subject matter to the realities of everyday life so that students did not understand the material being studied. One effort to overcome this is by implementing a learning model that is related to the real world, namely the Realistic Mathematical Education (RME) learning model. The aim of this research is to improve students' critical thinking skills by applying the Realistic Mathematical Education (RME) learning model for class V SD Negeri 03 Mamben Lauk. This research is classroom action research, and was carried out over two cycles. Each cycle consists of four components, namely planning, acting, observing and reflecting. The subjects in this research were class V students at SD Negeri 03 Mamben Lauk with a total of 23 students, consisting of 10 boys and 13 girls. Data on students' critical thinking abilities was collected using written test techniques in the form of descriptions. Thinking ability data was analyzed descriptively. Based on the results of the analysis, it is known that the students' critical thinking skills in cycle I had a classical average of 73.47 and were in the medium category. Meanwhile in cycle II the classical average reached 82.83 and was in the high category. These results prove that the application of the Realistic Mathematics Education (RME) learning model can improve the critical thinking skills of class V students at SD Negeri 03 Mamben Lauk.
Downloads
References
Abdullah, I.H. (2013). berpikir kritis matematika. Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 2 (1), h. 66-75
Amalia, N. F., Leni Nur Aini, Syukron Makmun. (2020). Analisis Tingkat Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Sekolah Dasar Ditinjau Dari Tingkat Kemampuan Matematika. Jurnal Ikatan Alumni PGSD UNARS. 8 (1),h. 97-107
Arikunto, Suharsimi dkk. (2010). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Daniel, F. (2017). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Implementasi Project Based Learning (PJBL) Berpendekatan Saintifik. Jurnal Pendidikan Matematika Indonesia, 1(1), h. 7-13.
Depdiknas. (2006). Kurikulum Standar Kompetensi Matematika Sekolah Menengah Pertama dan Madrasah Tsanawiyah. Jakarta: Depdiknas.
Desvita, N.A.,Turdjai. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Realistic Mathematic Education (RME) Untuk Meningkatkan Kerjasama Dan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Ilmiah Teknologi Pendidikan, 10 (1), h.101-110
Fahrudin, A. G., Zuliana, E., & Bintoro, H. S. (2018). Peningkatan Pemahaman Konsep Matematika melalui Realistic Mathematic Education Berbantu Alat Peraga Bongpas. ANARGYA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika, 1(1), h. 14–20.
Fatmawati, H. Mardiyana dan Trianto. (2014). Analisis Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Polya Pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat (Penelitian Pada Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 1 Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014)”.Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika.2 (9), h. 899-910
Fitri, A. Rully Sugiarto. (2020). Penerapan Pendekatan Realistic Mathematics Education Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Matematika Kelas IV Sekolah Dasar. Caruban Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan Dasar. 3(1), h. 77-92
Hobri. (2009). Model-Model Pembelajaran Inovatif. Jember: Pesona Surya
Karim & Normaya, 2015, Kemampuan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Jucama di Sekolah Menengah Pertama. Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), h. 92-04
Kowiyah. (2012). Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Pendidikan Dasar, 3(5), h. 175–179.
Lukman, Nurul Hidayah Ilyas, Wawan Krismanto (2023). Penerapan Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) dalam Meningkatkan Hasil Belajar Matematika di Kelas IV UPT SD Negeri 4 Massepe Kabupaten Sidrap. JUARA SD : Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 2 (2), h. 343-249.
Marpaung. (1998). Pendekatan Sosio Kultural dalam Pembelajaran Matematika dan Sains, et al. Pendidikan yang Humanistis, Yogyakarta: Kanisius.
Masykur,M, M. A. H. F. (2008). Cara Cerdas Melatih Otak dan Menanggulangi Kesulitan Belajar. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Nugroho, P. B. (2017). Scaffolding Meningkatkan Berpikir Kritis Pembelajaran Matematika. Jurnal Silogisme: Kajian Ilmu Matematika dan Pembelajarannya, 2(1), h.15–21.
Rahman, A. A. (2018). Penerapan pendekatan Realistic Mathematic Education (RME) pada materi statistika untuk meningkatkan pemahaman konsep dan prestasi belajar siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan, 8(2), h.1-12.
Rochaminah, S. (2008). Pengaruh Pembelajaran Penemuan terhadap Kemampuan Berfikir Kritis Matematis. Desertasi pada PPs UPI tidak dipublikasikan.
Shoimin, A. (2014). 68 Model Pembelajaran Inovatif Dalam Kurikulum 2013. Yogyakarta: ArRuzz Media.
Sudijono, A .(2008). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sulistiani, E., Masrukan. (2016). Pentingnya Berpikir Kritis dalam Pembelajaran Matematika untuk Menghadapi Tantangan MEA. h. 605–612.
Suwanjal, A. (2016). Pengaruh Penerapan Pendekatan Kontekstual Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa SMP. Jurnal Aksioma, 5(1), h. 61–67.
Tarigan, D., dkk. (2018). Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Realistic Mathematics Education (RME) pada Mata Pelajaran Matematika di Kelas V SDS Salsa Cinta Rakyat. Elementary School Journal. 8(4), h. 242-253.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Sabahiyah, Sri Wahyuni
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.