PENERAPAN ASSESSMENT FOR LEARNING DALAM PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) TEMA GAYA HIDUP BERKELANJUTAN DI KELAS 1 SD

Authors

  • ARIN NURUL MAKRIFAH Universitas Negeri Malang
  • Titik Harsiatib Universitas Negeri Malang
  • Aynin Mashfufahb Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.55681/sentri.v2i2.380

Keywords:

Assessment For Learning, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), Siswa Sekolah Dasar

Abstract

Penerapan kurikulum merdeka pada tahun 2022 memunculkan projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5). Projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) dalam kurikulum merdeka ini dikembangkan berdasarkan tema tertentu. Pelaksanaan P5 dilakukan secara fleksibel, baik muatan, waktu serta bentuk asesmennya. Salah satu tema dalam Projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) adalah tema gaya hidup berkelanjutan topik Cermat Memilah Sampah. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan bagaimana penerapan assessment for learning dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) tema gaya hidup berkelanjutan topik Cermat Memilah Sampah di kelas 1 SD. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik analisis soal LKPD. Data yang digunakan adalah hasil pengerjaan LKPD pada projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) tema gaya hidup berkelanjutan. Hasil analisis menunjukkan bahwa soal LKPD pada projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) tema gaya hidup berkelanjutan topik Cermat Memilah Sampah ini kategori sederhana karena dikerjakan oleh siswa kelas 1 UPT Satuan Pendidikan SDN Tanjungsari 1 yang berjumlah 27 siswa. Soal LKPD sebagai assessment for learning yang dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung dan digunakan sebagai dasar untuk melakukan perbaikan proses belajar mengajar. Dengan assessment for learning guru dapat memberikan umpan balik terhadap proses belajar siswa, memantau kemajuan, dan menentukan kemajuan belajarnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Budiyono. (2018). Pengantar Penilaian Hasil Belajar. Surakarta: UNS Press.

Clarke, S. (2005). Formative assessment in the secondary classroom. London: Hodder Muray.

Harsiati, Titik. 2018. Karakteristik Soal Literasi Membaca Pada Program Pisa. Litera Volume 17, Nomor 1, Maret 2018 diakses 12 Desember 2022

Johnson, D. W & Johnson, R.T. (2002). Meaningful Assessment: A Manageable and Cooperative Process. Boston: Pearson Education company.

Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 56/M/2022 Tentang Pedoman Penerapan Kurikulum Dalam Rangka Pemulihan Pembelajaran

Palomba, C. and Banta, T.W. (1999) Assessment Essentials: Planning, Implementing, and Improving Assessment in Higher Education. Jossey-Bass, Inc., San Francisco.

Stiggins, R. & Chapuis, J. (2006). What a difference a word makes: Assessments for learning rather than assessment of learning helps students succeed. Diambil dari 10 Desember 22

Wiliam, Dylan. 2011. What is assessment for leaning? https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0191491X11000149. https://doi.org/10.1016/j.stueduc.2011.03.001 diakses 12 Desember 2022

Young, E. (2005). Assessment for learning: Embedding and extending. Diambil dari http://itscotland.org.uk/assess/for/index.asp pada 5 Desember 2022

Downloads

Published

2023-02-05

How to Cite

MAKRIFAH, A. N., Harsiatib, T., & Mashfufahb, A. (2023). PENERAPAN ASSESSMENT FOR LEARNING DALAM PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5) TEMA GAYA HIDUP BERKELANJUTAN DI KELAS 1 SD. SENTRI: Jurnal Riset Ilmiah, 2(2), 369–378. https://doi.org/10.55681/sentri.v2i2.380